Kiat Aktif Berbicara....!
Astaga!Karir -
Susan Roane, dalam bukunya berjudul ”What Do I Say How to Work a Room” mengatakan, seorang lawan bicara yang mengasyikkan, lebih disukai oleh banyak kolega. Dampak lainnya, banyak klien yang ingin bekerja sama dan bos pun tertarik mempromosikannya.
Tapi memang tak bisa dipungkiri, tidak semua orang terlahir dengan kepandaian berbicara. Nah, bagaimana kalau Anda kebetulan lahir tanpa bakat itu? Artinya, Anda sulit melarutkan diri ke dalam percakapan aktif dilingkungan kerja dan sosial. Susan menganjurkan sebuah metode Observe (mengamati), Ask (rajin mengajukan pertanyaan yang berkesinambungan) dan Reveal (ungkapkan sedikit tentang diri Anda).
Tapi jika ternyata metode itu hasilnya tidak optimal, cobalah membuka percakapan dengan mengangkat topik berikut ini:
”Apakah Anda pernah makan di sini sebelumnya?” Makanan apa yang Anda sarankan?”. Jika pertemuan Anda di rumah makan, makanan bisa Anda menjadi topik awal pembicaraan.
”Apakah Anda menonton Mr Bean kemarin malam?”. Siapa yang tidak mengenal tokoh komedi yang satu ini? Atau jika kebetulan Anda tau film kesukaannya, bisa juga Anda jadikan bahan obrolan.
”Anda berasal darimana?”. Topik geografi memang paling umum dibicarakan. Kalau kebetulan Anda berasal dari daerah yang sama, Anda bisa lebih akrab terlibat pembicaraan.
”Apakah Anda menonton pertandingan sepakbola di teve kemarin malam?”. Pertanyaan ini akan membuka obrolan yang seru jika ia penggemar sepak bola, apalagi di saat heboh piala dunia seperti sekarang.
”Scarf/bros/topi/dasi Anda unik sekali". Orang yang mengenakan aksesori yang dramatis dan menarik perhatian biasanya karena memang ingin diperhatikan. Jika Anda menyadarinya lontarkan komentar atau pujian Anda tentang aksesori yang dikenakannya.
Nah, Anda yang mengalami kesulitan memulai pembicaraan, boleh juga tuh 'nyontek' cara membuka percakapan seperti di atas. Biasanya setelah menemukan topik yang pas, pembicaraan akan mengalir lancar hingga tujuan Anda tercapai. Sukses untuk Anda...!
0 comments :
Post a Comment